A. PENDAHULUAN
Seiring berjalannya waktu kita mulai dihadapi dengan timbulnya berbagai macam tantangan dalam mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul di negara ini. Karena di khawatirkan timbulnya gejolak yang menyebabkan ketidak kepastian yang kompleks dan ambigu. SDM pada negara ini seharusnya semakin hari mulai semakin membaik, akan tetapi malah menjadi sebaliknya. Maka peran mahasiswa harus dipaksa untuk dapat menghadapi berbagai macam keadaan dalam penetapan kurikulum di indonesia, sehingga mereka dapat untuk bergerak dan menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih baik lagi. Dengan hal itu semua maka, menimbulkan dan munculnya berbagai invasi yang dapat menggerus nilai-nilai karakter kemanusiaan yang selama ini telah bertahan.
Bukan hanya itu saja, saat ini kita juga menyibukkan diri dalam menghadapi berbagai macam masalah akibat adanya pandemi yang sudah cukup lama menyebar di seluruh negara-negara luar termaksud di indonesia. Jika kita lihat bersama bahwa pada pandemi ini, semakin hari mulai semakin banyak menimbulkan berbagai masalah, sehingga kita diharuskan dapat bertahan dalam menghadapi gejolak pandemi Covid-19. Pandemi ini telah menyebar luas di Indonesia dan telah mempengaruhi berbagai macam sektor. Salah satu sektor yang telah terpengaruh yaitu pada sektor pendidikan. Akibatnya seluruh mahasiswa yang ada di indonesia harus melakukan proses pembelajaran jarak jauh. Jika kita lihat bersama bahwa pada pandemi Covid-19 telah banyak sekali membawa perubahan di seluruh lingkungan masyarakat, oleh karena itu satuan pendidikan sangat kesulitan dalam melakukan perubahan paradigma pendidikan. Seperti dari peran sebagai learning material provider, fasilitator, tutor, inspirasi, dan pembelajaran sejati yang memotivasi mahasiswa untuk bisa selalu untuk merdeka belajar.
B. LATAR BELAKANG
Penetapan kurikulum di masa pandemi ini membuat banyak kesulitan bagi mahasiswa untuk bergerak dan menciptakan lingkungan belajar yang baik. Dalam penerapan kurikulum kampus di masa pandemi ini. Bagi mahasiswa pada Era 5.0 masih banyak juga mengalami berbagai macam kendala dan kesulitan, sehingga di khawatirkan adanya gejolak yang dapat menyebabkan ketidak kepastian yang kompleks dan ambigu untuk mempersiapkan SDM unggul di negara ini. Oleh karena itu pada saat munculnya Covid-19 maka wabah ini telah menjadi tantangan tersendiri dalam melanjutkan proses pembelajaran untuk mahasiswa. Sehingga pemerintah tersendiri harus memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk berlama lama di rumah, berdasarkan beberapa kebijakan tersebut maka proses belajar yang tadinya secara tatap muka menjadi pembelajaran secara daring. Jadi untuk itu pada era 5.0 peran teknologi tidak bisa di lepas pada kehidupan sehari-hari.
C. PEMBAHASAN
Perlu di ketahui bahwa pada dasarnya mahasiswa yang harus ikut hadir dalam menghadapi berbagai tantangan pada era 5.0. Tantangan tersebut dapat di selesaikan dengan cara menerapkan beberapa sistem pendidikan guna melakukan kerja sama dengan semua pihak yang terkait. Semua faktor akibat pandemi pada kurikulum kampus merdeka yang telah di jalankan selama ini dapat membuahkan hasil tersendiri, yaitu untuk meningkatkan SDM pada semua jenjang pendidikan kampus. Dengan semua itu maka hal tersebut merupakan salah satu cara yang dilakukan untuk mempengaruhi berbagai macam perkembangan kestabilan pendidikan pada situasi pandemi sehingga dapat menjadi lebih baik lagi. Tentunya pendidikan merupakan prioritas yang di utamakan dalam peningkatan SDM suatu negara terutama di negara indonesia, karena pada dasarnya negara hebat akan berusaha memprioritaskan penempatan pendidikan untuk menjadi yang nomor satu dalam hal kesejahteraan bersama. Dalam meningkatkan pendidikan yang bermutu pada perguruan tinggi, maka perguruan tinggi harus mempunyai peranan yang sangat penting untuk mahasiswa.
Gambar 1. Jaringan Data Pendidikan dan Kebudayaan
(Sumber : https://sdm.data.kemdikbud.go.i
d/)
Dalam pelaksanaan peningkatan pendidikan tersebut dapat di terapkan dengan beberapa strategi dasar sehingga dapat bersaing dan melahirkan banyak generasi muda dengan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas. Jika kita hubungkan pada era 5.0 maka secara garis besar mahasiswa lebih di tekankan untuk dapat memperluas prospek kerja, dan mengoptimalkan SDM dengan mudah.
Mengoptimalkan SDM dengan mudah dalam era 5.0 dapat kita memanfaatkannya kembali dari berbagai inovasi yang lahir pada era revolusi industri 4.0. Jadi untuk itu dalam perkembangan teknologi sekarang ini mahasiswa harus benar-benar dituntut dapat terus beradaptasi dengan berbagai perkembangan teknologi, yang sedang terjadi sampai saat ini dengan sebaik baiknya. Tidak di pungkiri bahwa Mahasiswa merupakan kunci penting dalam kemajuan bangsa, di mana mahasiswa merupakan pengontrol kehidupan dalam hal sosial, agent of change, iron stock, penjaga nilai-nilai, dan sampai menjadi kekuatan moral. Mahasiswa dapat di gambarkan sebagai landasan tiang penegak bangsa dengan gambaran tersebut maka adanya pandemi Covid-19 dengan berbagai kasus yang tidak menentu, kita mulai semakin menyadari bahwa betapa pentingnya penggunaan teknologi pada era 5.0. Karena pada dasarnya sejak awal mulainya Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) kita dianjurkan dapat memanfaatkan dalam penggunaan sarana pembelajaran elektronik yang berbasiskan teknologi modern ini dengan sebaik-baiknya.
Jika kita kaitkan pada teknologi sekarang ini maka perlu kita ketahui bersama bahwa teknologi sekarang ini sangat berperan dalam membantu peningkatan kompetensi mahasiswa, ke efektivitas kegiatan belajar, dan sampai dengan meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Memang kita ketahui teknologi sekarang ini mengalami perkembangan yang sangat signifikan dari zaman ke zaman, sehingga dengan adanya hal itu peranan teknologi untuk sekarang ini sangat bermanfaat dalam penambah wawasan dalam sumber belajar media internet dan dapat mempermudah semua pekerjaan manusia. Banyak beberapa platform yang banyak di gunakan untuk proses pembelajaran akibat pandemi Covid-19. Bukan hanya itu saja dalam proses pembelajaran daring mahasiswa dapat melakukan pembelajaran dalam bentuk video conferencing dengan menggunakan beberapa platform diantaranya seperti aplikasi zoom, google meet, dan lain sebagainya. Walau proses belajar dilakukan secara daring, mahasiswa dapat memanfaatkan beberapa teknologi ini untuk menciptakan suasana yang menyenangkan karena seiring berjalannya waktu kita mulai melihat semakin pesatnya perkembangan teknologi, komunikasi, dan informasi pada era 5.0. Seperti pada penggunaan berbagai platform google clasroom, e-learning, dan lain sebagainya.
D. KESIMPULAN
Jika kita lihat bersama bahwa pada pandemi Covid-19 telah banyak sekali membawa perubahan pada seluruh ruang lingkungan masyarakat sekitar. Oleh karena itu pada saat munculnya Covid-19, maka wabah ini telah menjadi tantangan tersendiri dalam melanjutkan proses pembelajaran. Sehingga dapat munculnya kekhawatiran gejolak yang dapat menyebabkan ketidak kepastian yang kompleks dan ambigu untuk mempersiapkan SDM unggul di negara indonesia. Jadi untuk itu SDM mudah dapatnya di optimal, pada era 5.0 jika kita dapat memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era Revolusi industri 4.0 dengan sebaik baiknya seperti pada perkembangan renovasi industri teknologi, komunikasi, dan informasi pada era 5.0.
Peran mahasiswa harus bisa untuk menghadapi berbagai macam keadaan dalam penetapan kurikulum di negaranya seperti pada era 5.0 lalu kelincahan dalam penggunaan berbagai platform google clasroom, e-learning, dan lain sebagainya. Bukan hanya itu saja dalam proses pembelajaran daring mahasiswa dapat melakukan pembelajaran dalam bentuk video conference dengan menggunakan beberapa platform diantaranya seperti aplikasi zoom, google meet, dan lain sebagainya dalam pemanfaatan teknologi media internet.
